Mimbar-Rakyat.com (Gaza) – Carl Skau, wakil direktur eksekutif Program Pangan Dunia, mengatakan satu juta pengungsi di Gaza selatan “terjebak tanpa air bersih atau sanitasi”, dan “tingkat kehancurannya sangat mengejutkan”.

Sumber-sumber medis mengatakan kepada Al Jazeera bahwa 25 warga Palestina terbunuh di Gaza pada hari Jumat (14/6). Seorang bayi termasuk di antara mereka yang dilaporkan tewas dalam serangan semalam di lingkungan Tuffah dan Shujayea di Kota Gaza, di mana 14 orang tewas dan puluhan lainnya luka-luka.

Brigade Qassam mengatakan, serangan udara tentara Israel telah menewaskan dua tawanan Israel yang ditahan oleh kelompok tersebut di Jalur Gaza.

UNRWA harus diizinkan bekerja tanpa hambatan di Gaza, kata para pemimpin Kelompok Tujuh (G7) saat pertemuan puncak mereka berakhir di Italia.

Setidaknya 37.266 orang telah tewas dan 85.102 orang terluka dalam perang Israel di Gaza sejak 7 Oktober. Revisi jumlah korban tewas di Israel akibat serangan Hamas mencapai 1.139 orang dengan puluhan orang masih ditawan di Gaza.***Sumber Al Jazeera.(edy)