Mimbar-Rakyat.com (Jakarta) – Sabtu (11/6) malam tepat pukul 21.00 WIB saat yang ditunggu itu tiba. Sebanyak 62 mobil dari semua kelas akan melakukan start 24 Hours of Le Mans 2022.

Sebelum menyaksikan secara langsung balapan itu lewat kanal youtube KUY Entertainment dan www.sean-gelael.com, ayo simak dulu data tentang balapan legendaris tersebut.

1) Ini adalah edisi ke-90 24 Hours of Le Mans sejak dimulai pada 1923. Le Mans tidak digelar pada 1936 (ada mogok kerja) dan pada 1940 s.d. 1948 (Perang Dunia II).

2) Sebelum memulai lomba, seluruh peserta termasuk Sean Gelael, Rene Rast, dan Robin Frinjs yang berada di satu mobil diarak di tengah kota pada Drivers Parade hari Jumat (10/6). Lebih dari 100.000 penonton menyemarakkan arak-arakan yang sudah seperti festival rakyat tersebut.

3) Tahun ini yang menjadi pengibar bendera Prancis tanda dimulainya prosesi start Le Mans 24 Jam adalah CEO TotalEnergies, Patrick Pouyanne.

4) Team WRT #31 akan start dari posisi pertama kelas LMP2. Mobil bercorak merah dan putih itu saat start akan dikendarai oleh Rene Rast.

5) Kelas LMP2, di mana Sean Gelael (25) ambil bagian bersama tim WRT #31 terdiri dari 27 mobil peserta, terbanyak dari semua kelas.

6) Dari 27 mobil LMP2 tersebut, hanya tim CD Sport #27 asal Spanyol yang memakai sasis Ligier JSP217. Selebihnya menggunakan sasis ORECA 07. Untuk mesin, semua memakai Gibson.

7) Saat ini Team WRT #31 memimpin klasemen sementara kelas LMP2 dengan 52 angka, diikuti United Autosports USA #23 dengan 46 angka, lalu Realteam by WRT #41 dengan 41 angka.

8) Ini adalah tahun kedua Sean berkompetisi di FIA WEC dan 24 Hours of Le Mans. Tahun lalu ia menjadi runner-up di Le Mans dan runner-up dunia LMP2 bersama tim JOTA #28

9) Tahun ini ia pindah ke tim WRT, yang merupakan juara bertahan di Le Mans dan juara umum kelas LMP2 2021.

10) Robin Frinjs (30), rekan setim Sean di WRT #31 asal Belanda, tahun lalu ikut Le Mans 24 Jam dan menang bersama tim yang sama di kelas LMP2. Frinjs dan WRT #31 jadi juara LMP2 bersama Ferdinand Habsburg (Austria) dan Charles Milesi (Prancis), yang kini masing-masing membela tim Realteam by WRT #41 dan Richard Mille Racing #1. Tahun ini adalah partisipasi kedua Robin di Le Mans.

11) Rene Rast (34), rekan setim Sean di WRT #31 asal Jerman, sebelumnya sudah tiga kali ikut Le Mans 24 Jam. Pada 2014 dia tampil di kelas LMP2 dan finis di P4, tahun 2015 LMP1 finis P7, lalu 2016 kembali di LMP2 dan menjadi runner-up.

12) Selain Sean, pebalap Indonesia lain yang tampil di 24 Hours of Le Mans tahun ini adalah Andrew Haryanto. Dia turun di kelas LMGTE-Am bersama tim Amerika, Hardpoint Motorsport, dengan mobil Porsche bernomor 99.

13) Poin buat pebalap dan tim pemenang di Le Mans adalah 50, di mana untuk lomba 8 Jam adalah 38, dan 6 Jam adalah 25.

14) Driving time minimal seorang pebalap adalah 6 jam (tidak termasuk saat mereka melakukan pit stop atau saat Red Flag).

15) Racing time (dalam hal ini 24 Jam) dihitung mundur sejak start dan tetap dihitung walau lomba sedang dinetralisir oleh Safety Car dan atau sedang Red Flag.

16) Safety Car (SC) di Le Mans ada 3 dan posisi stand by masing-masing adalah: SC A di Pos Marshal 35 atau di Tikungan 30, SC B di Pos Marshal 27 atau setelah Tikungan 22, SC C di Pos Marshal 13 atau di lintasan setelah Tikungan 12.

17) Circuit de la Sharte sepanjang 13,626 km memiliki 33 tikungan dan dibagi menjadi 9 zona. Bila terjadi sebuah insiden berbahaya di sebuah zona dan hanya dibutuhkan perbaikan di zona tersebut, maka ada kode SLOW ZONE di zona itu dan semua pebalap maksimal berkecepatan 80 km/jam di sana. Sebelum dan setelah melewati SLOW ZONE mereka boleh membalap normal.

18) FULL COURSE YELLOW (FCY) adalah kondisi di mana seluruh trek dianggap berbahaya, walau belum dibutuhkan SC untuk menetralisir lomba. Semua pebalap mesti berkecepatan 80 km/jam dan mereka diizinkan melakukan pit stop.

19) Penyuplai ban untuk kelas LMP2 adalah Goodyear, sementara kelas Hypercar, LMGTE-Pro, dan LMGTE-Am dipasok Michelin.

20) Ban kering yang disediakan sepanjang 24 Jam lomba adalah 56 buah (Hypercar dan LMP2) dan 60 buah (LMGTE-Pro dan Am).

21) Ban hujan yang disediakan tidak terbatas. Untuk kelas LMP2 hanya disediakan ban jenis full wet, sementara tiga kelas lain diberikan dua jenis, intermediate dan full wet.

22) Balapan dinyatakan berakhir di lap di mana pebalap terdepan sudah menghabiskan 24 jam racing time. Dan tidak ada tambahan satu lap lagi. (arl)