Mimbar-Rakyat.Com (Bekasi) – Bertujuan mengenalkan sejarah Kabupaten Bekasi kepada masyarakat luas, Dinas Arsip dan Perpustakaan (Disarpus) Kabupaten Bekasi memutar film sejarah Kabupaten Bekasi kepada masyarakat di semua kecamatan .
” Karena situasinya masih pandemi, penontonnya dibatasi sesuai protokol kesehatan, ” ujar Kepala Disarpus Kabupaten Bekasi, Adeng Hudaya.
Pada Selasa (28/09) ini, pemutaran film dilakukan di aula kantor Kecamatan Tambun Selatan.
Camat Tambun Selatan, Najmudin, mengapresiasi kegiatan Disarpus Kabupaten Bekasi mengenalkan sejarah lewat pemutaran film ini .
Film sejarah Kabupaten Bekasi tersebut, antaranya menceritakan sejarah Kabupaten Bekasi dari masa-ke masa. Termasuk juga mengenalkan sosok bupati/kepala daerah yang pernah memimpin Kabupaten Bekasi.
Pihak Disarpus Kabupaten Bekasi, manakala nanti pandemi benar-benar telah berakhir, juga berencana menyelenggarakan kegiatan serupa ini ke sekolah-sekolah.
” Dengan mengetahui sejarah Kabupaten Bekasi, tentunya akan menimbulkan rasa cinta kepada Kabupaten Bekasi ini yang juga dijuluki Bumi Patriot,” ujar Najmudin, Senin ( 27/09) di kantornya.
Apalagi, lanjut Najmudin, KH. Noer Alie, ulama pejuang asal Ujung Malang, Babelan Kabupaten Bekasi, sudah sejak lama dinobatkan sebagai Pahlawan Nasional.
KH. Noer Alie yang juga pendiri Pondok Pesantren At Taqwa tersebut, selain ulama juga dikenal sebagai pejuang. Perjuangan KH Noer Alie juga pernah difilmkan dengan judul ‘ Singa Bekasi’ dan pernah diputar di bioskop-bioskop Bekasi .
Film ‘ Singa Bekasi’ itu kembali akan diputar pada Selasa ( 28/09) ini di Tambun Selatan.
Sebelumnya, di Kecamatan Bojongmangu, Cikarang Timur dan Tambun Selatan, kegiatan serupa juga sudah dilakukan. Selanjutnya kegiatan ini akan berlanjut ke semua kecamatan di Kabupaten Bekasi.
Pihak Disarpus Kabupaten Bekasi, manakala nanti pandemi benar-benar telah berakhir, juga berencana menyelenggarakan kegiatan serupa ini ke sekolah-sekolah. (agus)
