Thursday, October 24, 2024
Home > Berita > Covid-19 Mereda, FWD Kuningan Timbulkan Kerumunan

Covid-19 Mereda, FWD Kuningan Timbulkan Kerumunan

Mimbar-Rakyat.com (Kuningan) – Pelaksanaan Festival Waduk Darma (FWD) Kabupaten Kuningan oleh Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kuningan menimbulkan kerumunan.

Meskipun Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3 masih diterapkan, namun ribuan peserta dan pengunjung mengikuti kegiatan tersebut begitu antusias menyaksikan helaran yang diisi oleh berbagai lomba dam atraksi seni budaya, di Obyek WIsata Waduk Darma, pada Minggu (17/10).

Salah satu pengunjung yang turut dalam acara tersebut, Aris mengungkapkan acara yang digelar bukanlah bersifat virtual namun secara langsung. ” Saya juga baru ikutan lomba layangan, ga dibatasi ternyata. Soalnya siapa saja boleh datang, terbuka,” ujarnya.

Aris menambahkan yang mengikuti kegiatan tersebut rupanya bukan hanya masyarakat Kuningan saja, bahkan dari wilayah Ciamis pun turut serta dala FWD. “Jalannya susah, tadi juga pasedek – sedek (berdesakan, red) wuah rame, tapi ga dibubarin,” katanya.

Meski begitu khawatir dirinya akan tertular Covid-19. “Soalnya juga masih banyak yang ga pake, saat pelepasan sepeda santai, dan yang lainnya,” ujarnya.

Sementara itu Bupati Kuningan, H Acep Purnama mengakui membludaknya warga di Festival Waduk Darma itu adalah hal yang tidak bisa dihindari. Kerumunan warga menurut Acep, diluar dugaan sebelumnya.

“Aduh Saya juga rada reuwas (kaget), degdegan, memang Saya juga menyadari dan mohon maaf. Saya akui itu di luar dugaan, ” ujar Acep.

Diterangkan, awalnya pihaknya merencanakan pelaksanaan FWD tersebut dilaksanakan secara sederhana dan sudah direncanakan sejak lama.

“Kita awalnya ingin kegiatan ini sebagai upaya recovery ekonomi namun tiba-tiba ada kebijakan PPKM Level 3 ini, Insya Allah ini jadi bahan evaluasi kami, ” sebutnya.

“Mudah-mudahan ke depan kita bisa kemas acara yang lebih tertib lagi. Bukan sekadar dimaklumi, tapi Kita minta maaf, ” katanya.

Ke depan, Ia meminta warga agar lebih patuh untuk untuk melaksanakan  prokes, agar bisa tercapai herd imunity.

Di lain pihak warganet Kuningan mempertanyakan pelaksanaan Festival Waduk Darma yang pada brosurnya menuliskan kata “virtual”.

Melihat tulisan “virtual” dalam brosur tersebut, seorang netizen dengan akun Baris Paninggar Institute menanyakan link media sosial atau website yang bisa diakses jika digelar virtual.

“Prokes nih….Semua dikemas virtual, Barangkali ada yg tau link nya minta donk… Mau nobar di rumah nihhhh, Sepertinya akan meriah….Wilujeng Liburan Virtual, ” tulisnya seraya mengunggah gambar brosur dimaksud. (Dien)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Hallo kawan, silahkan klik tombol Like / Follow untuk mendapatkan berita dan tulisan terbaru