Mimbar-Rakyat.com (Kuningan) – Kebakaran terjadi pada sebuah restoran di Taman Kota, Kuningan, Jawa Barat, pada Selasa (8/6/2021) pukul 20.30 WIB.
Salah seorang karyawan, Wawan (35 tahun) menuturkan kebakaran berasal dari sebuah penggorengan di salahsatu gerobak. “Saya tadi sempat dihubungi oleh karyawan baru, jadi pas tadi sekitar pukul 20.30 WIB, ada api di atas penggorengan yang dipenuhi oleh minyak,”ujarnya.
Awalnya karena kelupaan saat menggoreng, sambung Wawan, akhirnya menimbulkan api di atas kuali. “Waktu nelpon Saya, api masih kecil, terus saya sarankan untuk segera mencabut regulator di sekitar gerobak agar api tidak menyebar, dan mengeluarkan gerobak itu dari restoran,”terangnya.
Ia pun tak menyangka api semakin membesar. “Saya juga kaget pas dengar kejadiannya sampai begitu, untungnya gerobaknya sudah dikeluarkan, jadi kebakaran tidak terjadi di dalam,”jelasnya.
Dijelaskan Wawan, Alat Pemadam Api Ringan (APAR) tersedia di Tamkot Kitchen, namun karena panik karyawan yang masih terhitung baru itu lupa untuk menggunakannya. “Semoga tidak terjadi lagi, dan ini menjadi pelajaran bagi yang lainnya, agar tidak meninggal dapur saat api menyala,”pungkasnya.
Diperkirakan kerugian yang didera yakni satu unit gerobak, dan alat masak di dalamnya, akibat kebakaran tersebut diperkirakan kerugian mencapai Rp. 3 – 5 juta.
Sementara itu, Kepala UPT Damkar Satpol PP Kuningan, M Khadafi Mufti mengatakan api sudah berhasil dikendalikan. “Api sudah berhasil dikendalikan bersama satu unit kendaraan dinas Damkar Kuningan,”jelasnya.
Pihaknya pun memberikan saran agar tidak meninggalkan kompor dalam keadaan menyala dan selalu menyediakan APAR serta tidak panik dalam menghadapi situasi kebakaran. (Dien)
