MIMBAR-RAKYAT.com (Doha) – Ketua Persatuan Masyarakat Indonesia di Qatar (Permiqa), Edwin Kurniawan, yang membawahi sekitar 50 organisasi masyarakat Indonesia di Qatar, menyatakan siap mendukung misi Dubes RI di Qatar.
Edwin mengungkapkan hal itu dalam acara silaturahim pengurus Permiqa dengan Dubes RI untuk Qatar, Marsekal Madya TNI (Purn) Muhammad Basri Sidehabi SIP, di Wisma Duta pada 25 Maret 2016.
Kegiatan tersebut merupakan bagian dari upaya mantan Irjen TNI dan anggota DPR RI itu untuk menggalang setiap unsur warga negara Indonesia di Qatar khususnya diaspora Indonesia untuk dapat berperan aktif dalam mendukung pemerintah.
Acara silaturahim itu juga dihadiri sekitar 200 WNI termasuk di antaranya keluarga besar staf KBRI Doha.
Edwin mengatakan, Permiqa membawahi 50 0rganisasi kemasyarakatan antara lain Organisasi Keagamaan (6 kelompok), Hobi (7), Keluarga Alumni (4), Perusahaan (9), Profesi (2), Seni Budaya (2), Organisiasi Sosial (6), Sosial Keagamaan (3), Sosial Kedaerahan (4), Dharma Wanita (1).
Pada pertemuan yang berlangsung bersahabat, Dubes yang mantan ketua Pengurus Sepak Takraw Indonesia (PSTI) dan Wakil Ketua II Dewan Harian Nasional Angkatan 45 itu mengappresiasi peran dan kontribusi WNI di Qatar yang diperkirakan berjumlah 40 ribu jiwa.
Dubes kelahiran Sengkang, Sulawasi Selatan itu juga menyampaikan harapannya agar organisasi masyarakat Indonesia dapat sebagai duta bangsa di Qatar.
“Kontribusi Indonesia selalu memperoleh apresiasi baik dari pemerintah maupun masyarakat Qatar,” kata mantan Komandan Sesko TNI itu, seperti disampaikan kepada MR.com oleh Atase Politik dan Ekonomi Boy Dharmawan, Minggu.
Ia juga menjelaskan misinya antara lain menyelesaikan berbagai MoU di antaranya MoU Business Counsel, Kerjasama Gas dan Minyak, Pertanian, Air Service dan Perjanjian Bebas Visa.
Dubes yang mantan Pilot F-16 pertama Indonesia tersebut memuji sinergi dan kontribusi kongkrit dari Permiqa dan mengharapkan adanya sinergi yang saling mendukung antara KBRI Doha dan Diaspora Indonesia agar upaya KBRI memberikan manfaat yang maksimal bagi nusa dan bangsa khususnya dalam bidang investasi dan perdagangan termasuk peningkatan pengiriman tenaga trampil di Qatar.
Mahdi Musa, salah satu pengusaha sukses Indonesia menjelaskan bahwa pembangunan ekonomi Qatar memberi peluang untuk melakukan ekspansi khususnya peluang tenaga kerja trampil. Sebagai tokoh Diaspora Indonesia, Musa berjanji akan meningkatkan sinergi dengan KBRI Doha agar peluang dapat dimaksimalkan yang berdampak langsung terhadap kesejahteraan rakyat.
Mantan Ketua Permiqa pertama itu juga menyampaikan komitmennya untuk menghimbau ormas yang tergabung dalam Permiqa agar Permiqa lebih meningkatkan kontribusinya dapat semakin meningkat selama kepemimpinan Dubes Sidehabi.
Acara silaturahim juga dimanfaatkan KBRI Doha untuk memberi penghargaan kepada dua WNI yang dianggap berjasa dalam meningkatkan hubungan bilateral RI-Qatar yaitu pendiri sanggar tari Puspa Qinarya, Stratya Zurly, dalam bidang seni budaya dan Heri Kartono, Ketua Permiqa 2014-2016 yang aktif dalam membantu KBRI dalam hubungan ekonomi dan perdagangan.
Baca Juga : Walikota Risma Siap Kirim Tenaga Kerja ke Qatar
Pada acara silaturahim itu juga memperkenalkan pejabat baru KBRI Doha, Zaenur Rofid sebagai Pelaksana Fungsi Protokol Konsuler dan Anwar Lukman Hakim sebagai Pelaksana Fungsi Pensosbud. (arl)
