Friday, April 19, 2024
Home > Berita > Tiga remaja putri hapal Al Quran bahkan baca mundur

Tiga remaja putri hapal Al Quran bahkan baca mundur

Tiga santriwati hafal Al Quran diwisuda, mereka adalah Fatimatu Zahro dari Bekasi, Nabila Putri Kurniawan dari Jakarta dan Najla Nabilah dari Jakarta. (ist)

Mimbar-Rakyat.com (Ungaran) – Tiga remaja santri putri hapal Al Quran, bahkan mampu membaca mundur dan dapat menerjemahkan ayat demi ayat, setelah belajar menekuni kitab suci itu selama tiga tahun.

Tiga santri itu belajar di Yayasan Istiqomah IAPAT Undip hafidzah Al Quran dan diwisuda Minggu lalu.

Ini untuk pertama kalinya Yayasan Istiqomah-Askar Kauny mewisuda santriwati penghafal Al Quran.

Ketua Panitia Wisuda Achmad Muchson menyatakan, Yayasan Istiqomah berada di bawah Ikatan Alumni Pendidikan Ahli Terapan  (IAPAT) Universitas Diponegoro Semarang.

Yayasan bekerjasama dengan Askar Kauny dalam mendidik para santriwati sehingga menjadi hafidzah. “Ketiga santriwati yang diwisuda ini belajar selama tiga tahun,” kata Muchson.

Prosesi wisuda dilakukan di Ma’had Istiqomah di Desa Wringin Putih, Kecamatan Bergas, Karangjati, Kabupaten Semarang.

“Wisuda diselenggarakan di tengah pandemi Covid-19 sehingga banyak anggota IAPAT tidak dapat hadir. Kami menyiarkan acara ini melalui aplikasi Zoom agar semua alumni bisa menyaksikan sendiri hasil jerih-payah mereka dalam membantu yayasan,” kata Ninik Harini, ketua 1 Yayasan Istiqomah, dalam siaran pers kepada media.

Ketiga santriwati yang diwisuda adalah Fatimatu Zahro binti Ade Mahmudin, berusia 16 tahun dari Bekasi, Nabila Putri Kurniawan binti Dian Kurniawan berusia 15 tahun dari Jakarta dan Najla Nabilah binti Muhammad Hasan, berusia 16 tahun dari Jakarta.

Ketiganya mulai menghafal Al Quran pada 9 Agustus 2017. “Dua tahun mereka dibimbing Usthazah Irfah dan hafal 10 juz. Mereka kemudian dididik selama setahun oleh Ustadz Fajar Ledianto untuk menamatkan hafalan 30 juz,” tambah Ninik.

Para santriwati tadi sangat bersemangat menghafal Al Quran selama tinggal di Ma’had Istiqomah.

Ketiganya membuat testimoni dengan tangan atas sukses ini. “Bahagia tak terkira karena perjuangan kami selama ini telah tercapai. Target khatam tiga tahun tercapai. Semoga ilmu yang didapat bisa manfaat dan menjadi penyemangat santriwati lain untuk segera khatam. Terima kasih atas kepedulian alumni Undip yang telah membantu memuliakan para santriwati,” kata Ninik.  (arl)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Hallo kawan, silahkan klik tombol Like / Follow untuk mendapatkan berita dan tulisan terbaru