Tuesday, March 19, 2024
Home > Berita > Provinsi DKI Jakarta Punya Gubernur Baru

Provinsi DKI Jakarta Punya Gubernur Baru

Gubernur baru DKI Jakarta, Anies Baswedan dan wakilnya Sandiaga Uno. (bukumedia)

MIMBAR-RAKYAT.com (Jakarta) – Hasil penghitungan pemungutan suara Pilkada DKI Jakarta belum usai, namun Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dengan tegas mengatakan bahwa Provinsi DKI Jakarta mempunyai gubernur dan wakil gubernur baru berdasarkan hasil hitung cepat.

“Baru saja kami dapat berita bahwa 90 persen dari hitung cepat sudah masuk dan menunjukkan DKI Jakarta punya gubernur dan wakil gubernur baru,” kata Prabowo di kediamannya di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Rabu.

Prabowo mengucapkan selamat kepada pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut tiga, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.

“Pada 23 September 2016 dimulai di tempat ini dan hari ini di sini pula. Kami mengucapkan selamat kepada Anies Baswedan dan Sandiaga Uno. Ini kemenangan seluruh rakyat Jakarta, kemenangan demokrasi, dan tentu tidak lepas dari dukungan tokoh nasional,” kata dia.

Prabowo juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah RI karena dianggapnya telah mewujudkan demokrasi yang baik.

“Terima kasih juga pada KPU dan KPUD. Kepada Kepolisian dan TNI yang menjaga di bawah relawan semua. Terima kasih juga terutama kepada rakyat Jakarta,” kata dia.

Selain pasangan Anies-Sandi, seperti dilansir antaranews, beberapa tokoh yang hadir di kediaman Prabowo antara lain Presiden PKS Sohibul Iman, Ketua Umun PAN Zulkifli Hasan, Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo, Amien Rais, pengusaha Aburizal Bakrie, dan musisi Ahmad Dhani.

Sementara unggul

Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan-Sandiaga Uno untuk sementara mengungguli pesaingnya, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat, dalam sejumlah hitung cepat putaran kedua Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017.

Pada pukul 14.55, hasil hitung cepat Lingkaran Survei Indonesia dengan data masuk mencapai 62,29 persen, pasangan Anies-Sandi memperoleh suara 55,07 persen, sedangkan pasangan Basuki-Djarot mendapatkan 44,93 persen suara.

Pada hasil hitung cepat Indikator Politik dengan data masuk mencapai 60,75 persen, pasangan pasangan Anies-Sandi mendapat suara 58,93 persen, sedangkan pasangan Basuki-Djarot memperolah 41,07 persen suara.

Sedangkan berdasarkan hitung cepat PolMark Indonesia dengan data masuk 59,50 persen, pasangan Anies-Sandi memperoleh 56,63 persen suara dan pasangan Basuki-Djarot mendapat suara 43,37 persen.

Hitung cepat yang dilakukan Indo Barometer dengan data masuk 60,67 persen menempatkan pasangan Anies-Sandi dengan perolehan suara 58,13 persen, sedangkan pasangan Basuki-Djarot 41,87 persen.

Pada hitung cepat Voxpol Center dengan data masuk 56,82 persen, pasangan Anies-Sandi mengungguli pasangan Basuki-Djarot dengan perbandingan 59,21 persen dan 40,79 persen.

Begitu pula dengan hasil hitung cepat yang dilakukan Saiful Mujani Research Center dengan data masuk 68,18 persen, pasangan Anies-Sandi mendapatkan suara 58,8 persen dan Basuki-Djarot memperoleh 41,2 persen suara.  (An/Kb)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Hallo kawan, silahkan klik tombol Like / Follow untuk mendapatkan berita dan tulisan terbaru