Mimbar-Rakyat.com (Jakarta) – Para peserta laga FIA WEC 6 Jam Imola yang berlangsung 18-20 April 2025 diumumkan minggu ini. Menyusul laga dramatis pada pembuka kejuaraan musim ini di Qatar, harapan besar tetap membuncah bagi setiap pebalap dan tim, karena hasil laga yang sulit diramalkan.
Ferrari memimpin di kelas Hypercar jelang lomba di kandangnya, setelah sebelumnya naik podium di Lusail.
Di hadapan para tifosi yang mengelu-elukan, tim Prancing Horse itu memimpin tiga terdepan posisi grid, namun gagal meraih kemenangan karena kesalahan meramalkan cuaca. Dua belas bulan kemudian, tim fabrik legendaris Italia itu berusaha menaikkan performa mereka.
Penyandang gelar juara Porsche Penske Motorsport akan meneruspakan kiprah mereka dengan tiga pebalap di kelas 963 Hypercars sebagai persiapan untuk tampil di Le Mans. Tim Jerman ini berusaha tampil lebih baik setelah muncul mengecewakan pada laga awal musim di Timur Tengah.
Aston Martin THOR Team is akan turun dengan dua pebalap mereka di tiap Valkyries, sebagai salah satu bagian dari rencana berlaga di lomba yang lebih pendek.
Di kelas LMGT3, tim Inggris TF Sport (Corvette) dan United Autosports (McLaren) akan meneruskan persaingan epic mereka seperti tampak di Qatari, sedangkan Vista AF Corse akan menunjukkan kepiawaian mereka du atas dua Ferrari yang digenjot pebalapnya.
Satu-satunya pergantian pebalap pada laga Imola adalah di tim #78 Akkodis ASP Team Lexus, Dimana Ben Barnicoat yang cedera digantikan Esteben Masson.
Pebalap Indonesia Sean Gelael yang tahun ini bergabung dengan tim baru United Autosport, menyatakan siap tampil bersama rekannya Darren Leung (Inggris) dan Marino Sato (Jepang).
Percaya diri
Dengan mengandalkan kendaraan ampuh, warna papaya bergaris hitam McLaren 720S Evos, tim dari Inggris itu memasuki musim baru kejuaraan dengan penuh rasa percaya diri.
Tim yang diperkuat pebalap bronze FIA Darren Leung (#95) melaju di babak penyisihan pertama dan ketiga di antara 18 oebalap yang turun di lapangan – didukung pebalap silver Sean Gelael (#95) – yang pertama kali membalap bersama tim United Autosport tapi dengan mengejutkan berhasil menembus babak Hyperpole.
Pebampilan tim ini menandai kepiawaian mereka untuk kedua kalinya, setelah tahun lalu di laga final di Bahrain, kemudian pada hari berikutnya di Qatar 1812km, ketika mereka terus bertahan di depan hingga menjelang akhir lomba.
Namun mereka terkena penalti drive-through saat melakukan pit-stop, sehingga Leung, Gelael dan Marino Sato kehilangan peluang dan mendapat kibasan bendera finis di uruan ketujuh.
“Kita akan berusaha tampil lebih baik di Imola,” kata Sean Gelael. (fiawec / arl)
