Friday, April 19, 2024
Home > Berita > Lilin Imlek, Penerang Kehidupan Warga Tionghoa

Lilin Imlek, Penerang Kehidupan Warga Tionghoa

Lilin-lilin klenteng. (dien)

Mimbar-Rakyat.com (Kuningan) – Tahun Baru Imlek tidak lepas dari lilin perayaan Imlek yang berwarna merah dan lilin -lilin yang dinyalakan bukanlah lilin sembarangan, karena lilin-lilin tersebut ternyata memiliki makna penting bagi masyarakat Tionghoa.

Warna merah memang menjadi warna yang selalu digunakan dalam perayaan Imlek dan lilin warna merah diyakini mampu mengusir roh jahat.

Ketua Umum Yayasan Klenteng Kun An Tong, Toto Heryanto (Poey Lok Tek) mengatakan lilin – lilin yang dinyalakan memiliki makna penting sebagai penerang untuk menjalani kehidupan dalam setahun ke depan, bagi masyarakat Tionghoa.

“Lilin tersebut menjadi penerang dalam hidup dengan harapan agar kehidupan yang dijalani dapat berjalan dengan mudah dan lancar,” ujarnya.

Ukuran lilin Imlek pun bervariasi mulai dari yang terkecil hingga ukuran raksasa, sebesar tubuh orang dewasa. “Banyak yang menitipkan lilin di klenteng, agar lilin tak sampai padam. Sebab lilin tersebut akan terus dinyalakan hingga perayaan Cap Go Meh atau 15 hari setelah perayaan Imlek,” terangnya.  (dien / arl)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Hallo kawan, silahkan klik tombol Like / Follow untuk mendapatkan berita dan tulisan terbaru