Saturday, April 20, 2024
Home > Berita > Tujuh Warga Solok Selatan tewas akibat tambang emas longsor

Tujuh Warga Solok Selatan tewas akibat tambang emas longsor

Petugas dibantu warga melakukan upaya evakuasi korban dalam peristiwa longsor tambang emas di Kimbahan Nagari Abai, Kecamatan Sangir Batang Hari, Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat, Senin (10/5). (Foto: BPBD Kabupaten Solok Selatan)

Mimbar-Rakyat.com (Solok) – Tujuh warga Solok Selatan tewas dan satu masih dalam proses pencarian setelah terjadi longsor tambang emas di Kimbahan Nagari Abai, Kecamatan Sangir Batang Hari, Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat, Senin (10/5). Terdapat sembilan warga lainnya yang mengalami luka-luka atas peristiwa tersebut.

Berdasarkan laporan dari Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Solok Selatan, Fikri, peristiwa tanah longsor di lokasi tambang emas itu terjadi setelah hujan dengan intensitas tinggi mengguyur kawasan tersebut sejak Minggu (9/5) sore hingga Senin (10/5) dini hari.

Usai mendapat laporan bencana tanah longsor tersebut, Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Solok Selatan bersama unsur TNI, Polri dan masyarakat, segera melakukan evakuasi para korban. Dalam hal ini, para korban telah dibawa dari Tempat Kejadian Perkara (TKP) menuju Puskesmas Bidar Alam. Demikian dikutip dari bnpb.go.id.

Adapun menurut Fikri, kondisi medan pascalongsor menyulitkan giat evakuasi dari TKP menuju kendaraan pertolongan.“Medan yang cukup sulit untuk evakuasi korban dari TKP ke mobil rescue,” kata Fikri dalam keterangan tertulis.

Berdasarkan laporan secara visual yang diterima Pusat Pengendali dan Operasi (Pusdalops) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), bebatuan berukuran besar, material tanah dan beberapa potongan batang kayu masih terlihat di lokasi kejadian.

Menurut data InaRisk BNPB, Kabupaten Solok Selatan termasuk dalam wilayah yang memiliki potensi risiko bencana tanah longsor dalam indeks kategori sedang hingga tinggi.***(edy)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Hallo kawan, silahkan klik tombol Like / Follow untuk mendapatkan berita dan tulisan terbaru