MIMBAR-RAKYAT.COM (Medan) – Kedatangan Ibu Negara Iriana Jokowi dan Mufidah Jusuf Kalla ke sekitar Pasar Petisah, Medan, Sumatera Utara disambut ratusan pedagang.
Bahkan seorang wanita pedagang, Kimiang, berguling-guling di jalan. Aksi ibu tersebut membuat suasana gempar dan pasukan Pengamanan Presiden langsung mengambil inisiatif.
Kegemparan terjadi persis saat iring-iringan bus hendak memasuki Pasar Petisah. Perempuan berbadan gempal ini berteriak histeris. Pasalnya, Kimiang kecewa karena Pasar Aksara beberapa waktu lalu dan tempatnya berjualan ludes terbakar.
Kimiang meminta agar ibu negara memperhatikan nasib para pedagang Pasar Aksara yang hingga kini belum bisa berjualan.
Paspampres dan personel TNI AD menghalau Kimiang. Begitu juga Kapolrestabes Medan Kombes Mardiaz Kusin meminta Polwan mengangkat sang ibu agar menjauh.
Sementara rekan Kimi, Ang terus berusaha memanggil Iriana yang sudah ada di dalam bus. “Turunlah Bu,” katanya di saat bus mulai berlalu.
Ibu Negara Iriana dan Mufidah JK mengunjungi acara pemeriksaan dini kanker leher rahim dengan metode Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA) Test yang digelar BPJS di Jalan Nibung Utama, Medan.
Usai meninjau, Iriana dan Mufidah bersama rombongan masuk ke dalam bus dan akan meninggalkan lokasi. Sebelum bus bergerak, Iriana sempat melemparkan sejumlah cinderamata.
Acara yang berlangsung dekat Pasar Petisah itu merupakan bagian dari rangkaian acara Ibu Negara Iriana dan Mufidah JK di Sumut. Sebelumnya, rombongan mengunjungi PAUD Miftahul Jannah dan PAUD Al-Imam di Desa Telaga Sari, Kecamatan Batang Kuis, Kabupaten Deli. (joh)
