Saturday, April 20, 2024
Home > Berita > Pemusatan latihan Gala Siswa berakhir

Pemusatan latihan Gala Siswa berakhir

Pemusatan latihan Gala Siswa berakhir Minggu. (pssi)

Mimbar-Rakyat.com (Jakarta) – Pemusatan latihan Gala Siswa Indonesia (GSI) tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) 2020 berakhir ditandai dengan satu acara di Hotel Grand Sunshine, Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi menghadiri acara penutupan Minggu itu bersama Plt Kepala Pusat Prestasi Nasional Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Asep Sukmayadi, Penasehat Teknik PSSI Danurwindo serta Direktur Teknik dan Duta Gala Siswa Indonesia Indra Sjafri.

Pemusatan latihan (TC) itu berlangsung di lapangan latihan Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, berakhir sejak dimulai pada 14 November 2020.

Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan yang hadir secara daring pun mengapresiasi terselenggaranya GSI tingkat SMP ini.

“Adanya pandemi Covid-19 menjadi tantangan bagi kita semua. Tetapi itu tidak menutup kreativitas kita untuk terus berolahraga. Situasi pandemi justru menjadi penyemangat bagi pemain muda yang ada di GSI untuk bermain sepakbola dengan sungguh-sungguh, bermain secara tim dan sportif,” kata Iriawan, seperti dilansir pssi.org.

Hal senada juga disampaikan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim yang uga hadir secara daring.

“Betapa bangganya saya karena di tengah pandemi Covid-19, adik-adik dan semua pihak yang terlibat tetap semangat dalam menanamkan nilai-nilai karakter sportivitas dan kebangsaan yakni mengkampanyekan pentingnya olahraga demi kesehatan jasmani dan rohani,” katanya.

Gala Siswa Indonesia merupakan program kolaborasi tahunan antara Kemendikbud dan PSSI.

Berbeda dari penyelenggaraan tahun sebelumnya, proses seleksi gelaran GSI tahun ini dilakukan secara virtual atau daring. Proses seleksi yang dilakukan pun dari tingkat provinsi, dengan melibatkan pelatih, guru-guru olahraga dan Asprov PSSI, yang kemudian disaring menjadi 150 anak dari perwakilan 34 provinsi dan akan dibagi menjadi beberapa tim.

Para pemain yang terpilih bukan hanya mendapatkan pelatihan di lapangan, namun juga diberikan materi lain yakni menyangkut nutrisi hingga cara berbicara di depan umum.

“Apa yang dilakukan oleh Kemendikbud merupakan program yang terkoneksi, terkoordinasi dengan bagus, efektif di tengah-tengah pandemi Covid-19” ungkap Plt Sekjen PSSI Yunus Nusi yang hadir pada acara penutupan.

Sebanyak 14 pelatih ikut andil dalam terselenggaranya training centre ini. Adapun 150 pemain terpilih pada training centre GSI tingkat SMP 2020 ini telah diciutkan menjadi 30 pemain yang nantinya akan dipantau dan dimonitor untuk menjadi bank data bagi PSSI sebagai langkah pencarian bakat Timnas U-16 selanjutnya.

“Tidak menutup kemungkinan para alumni Gala Siswa Indonesia bisa menjadi pustaka Timnas Indonesia yang akan menjadi bagian dari seleksi Timnas U-16 di tahun yang akan datang” kata Yunus.  (arl)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Hallo kawan, silahkan klik tombol Like / Follow untuk mendapatkan berita dan tulisan terbaru