Thursday, October 24, 2024
Home > Berita > Rahmat Kibarkan Bendera Merah Putih di Kejuaraan Reli Malaysia 2018

Rahmat Kibarkan Bendera Merah Putih di Kejuaraan Reli Malaysia 2018

Pereli H. Rahmat dengan navigatornya Donny Wardono berhasil memenangkan International Rally of Johor 2018 akhir pekan kemarin, di kawasan perkebunan Tai Tak, Kota Tinggi, Johor Bahru, Malaysia. (ist)

MIMBAR-RAKYAT.com (Johor Bahru, Malaysia) – Pereli  Indonesia,  H. Rahmat dengan navigator  Donny Wardono, memenangi Kejuaraan Rally Malaysia bertajuk International Rally of Johor 2018 yang digelar Sabtu dan Minggu (22/7)  di kawasan perkebunan Tai Tak, Kota Tinggi, Johor Bahru, Malaysia.

Total catatan waktu yang ditempuh Rahmat dengan Donny dalam laga dua hari itu tiga jam 46 menit 12,107 detik.

Ia meninggalkan Satoru Ito dengan navigatornya Sean Gregory dari Jepang dengan selisih waktu 4 menit 21 detik.

H. Rahmat atau yang akrab disapa Ame menjalani perlombaan di hari kedua dengan penuh tantangan.

Beberapa pesaing seperti Satoru, Haji Suhaimi Nasro Ali dengan navigatornya Aswad Kamil Abdol Mulop (Malaysia), Moh. Shazmie Moh Illias dengan navigatornya Magendran Arunasalam (Malaysia), serta Moh Henzee Hamzah dengan navigatornya Nuramirul Syamim Khalid (Malaysia) tampil maksimal,  membuat Ame harus lebih disiplin dalam mengemudi untuk mempertahankan posisinya.

Dalam lima special stage (SS) pertama di hari kedua, Ame tampil begitu konsisten, dengan terus beradu waktu dengan Haji Suhaimi dan Moh. Shazmie. Memasuki SS 12 atau SS terakhir, Ame kehilangan waktu terbaiknya dengan finis di posisi sembilan. Namun hasil itu tetap berhasil membawa Ame mengibarkan bendera merah putih di garis akhir.

Selain Ame, beberapa pereli Tanah Air lainnya juga sukses berdiri di atas podium.

Putra Rizky, pereli muda didampingi navigator senior yang juga menjabat sebagai Ketua Komisi Sprint Rally IMI Pusat, Hervian Soejono, juara satu di kelas RC5 dan juara 1 kategori novice dan junior.

Sementara Roby Gusman Harahap dengan navigatornya H. Rizky Fauzi menjuarai kelas P10, diikuti pereli Indonesia lainnya, Julian Johan dengan navigatornya Recky Resanto yang berdiri di podium ketiga kelas yang sama.

Rifat Sungkar selaku Ketua Komisi Rally Ikatan Motor Indonesia (IMI) Pusat, menyampaikan apresiasinya terhadap Ame dan beberapa pereli Tanah Air lainnya yang juga sukses menempati podium.

“Ini prestasi yang luar biasa untuk Ame karena bisa dibilang merupakan ajang reli internasional pertama yang diikutinya.  Saya mewakili IMI merasa bangga dengan hasil yang diraih karena komisi rally IMI memiliki target untuk terus memberikan bimbingan kepada mereka di hari-hari mendatang,” ungkap Rifat.

Putra Rizky didampingi navigator senior yang juga menjabat sebagai Ketua Komisi Sprint Rally IMI Pusat, Hervian Soejono, juara satu di kelas RC5 dan juara 1 kategori novice dan junior. (ist)

Komitmen juga ditunjukkan oleh Hervian atau yang akrab disapa Ian yang telah memberikan bimbingan sepenuhnya kepada Putra sebagai pereli muda untuk bisa mencapai garis finis dengan hasil yang diharapkan.

Rifat menambahkan, “Evolusi yang terjadi di dunia reli, secara khusus di kawasan Asia-Pasifik, kembali bergairah dan memiliki masa depan lebih baik lagi, karena setelah ini akan dilakukan rapat koordinasi dengan berbagai pihak.”

Rapat koordinasi tersebut akan mempertemukan semua ASN di masing-masing negara Asia-Pasifik untuk merumuskan gagasan atau keputusan terkait kendaraan-kendaraan apa saja yang dapat berlomba di kejuaraan reli.  (Sp/arl)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Hallo kawan, silahkan klik tombol Like / Follow untuk mendapatkan berita dan tulisan terbaru