Thursday, April 18, 2024
Home > Berita > Presiden Jokowi Akan Hadir dalam Sejumlah Kegiatan Tingkat Tinggi 

Presiden Jokowi Akan Hadir dalam Sejumlah Kegiatan Tingkat Tinggi 

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi.

Mimbar-Rakyat.com  (Jakarta) – Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyatakan,   Presiden Joko Widodo akan hadir dan berpartisipasi dalam rangkaian pertemuan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-38 dan 39 yang digelar 26-28 Oktober 2021.

“Ini adalah KTT pertama di bawah keketuaan Brunei Darussalam. KTT ke-38 akan diselenggarakan back to back dengan KTT ke-39 dan seluruh rangkaian acara akan dilakukan secara virtual,” ujar Retno dalam keterangannya usai bertemu Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin, 25 Oktober 2021.

Setelahnya, Presiden diagendakan bertolak ke Roma, Italia, untuk menghadiri KTT   Group of Twenty (G20) yang digelar pada 30-31 Oktober 2021. KTT G20 dinilai   sangat penting bagi Indonesia yang akan menerima keketuaan G20 dari Italia untuk setahun ke depan.

“Serah terima akan dilakukan di hari kedua KTT,  31 Oktober, sementara keketuaan Indonesia atau presidensi Indonesia sendiri akan dimulai 1 Desember 2021,” ungkap Retno.

Pada KTT G20 di Roma, Presiden Jokowi akan menyampaikan pandangan untuk tiga agenda utama yaitu ekonomi dan kesehatan global, perubahan iklim dan lingkungan, serta pembangunan berkelanjutan.

Selain itu, Presiden juga diundang secara khusus untuk menjadi pembicara pada side event yang membahas upaya dan kebijakan untuk mendukung UMKM yang dimiliki oleh pebisnis perempuan.

KTT berikutnya yang akan dihadiri oleh Kepala Negara adalah KTT Perubahan Iklim atau COP26 World Leaders Summit yang akan diselenggarakan pada 1-2 November 2021 di Glasgow.

Dalam pertemuan yang akan dipimpin Perdana Menteri Inggris Boris Johnson, diperkirakan 120 kepala negara dan kepala pemerintahan akan hadir termasuk Presiden Jokowi yang akan menyampaikan national statement dan pernyataan bersama negara kepulauan dan pulau kecil yang tergabung di dalam Archipelagic and Island States (AIS) Forum.

“Pada COP26 nanti juga akan terdapat paviliun Indonesia yang dikelola oleh Kementerian LHK. Paviliun ini akan menunjukkan berbagai pencapaian dan peluang kerjasama yang ditawarkan Indonesia dalam penanganan perubahan iklim,” ucap Retno seperti dilansir presidenri.go.id.

Selain menghadiri kegiatan tingkat tinggi, Presiden Jokowi juga akan melakukan kunjungan bilateral ke Uni Emirat Arab.

Di sana, Presiden akan melakukan sejumlah pertemuan, mulai dari pertemuan dengan Putra Mahkota Mohammed bin Zayed (MBZ) di Abu Dhabi, pertemuan dengan Emir Dubai Mohammed bin Rashid (MBR) di Dubai, hingga pertemuan dengan sejumlah pengusaha bisnis yang ada di UEA.

“Bapak Presiden juga direncanakan akan mengunjungi paviliun Indonesia pada Dubai Expo,” ujar Retno.

Retno menjelaskan, saat ini sejumlah kerja sama baik pada level government to government atau (G2G) maupun business to business (B2B) masih terus dibahas dan dinegosiasikan untuk dapat dijadikan hasil dari kunjungan Presiden ke Dubai dan Abu Dhabi.  (arl)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Hallo kawan, silahkan klik tombol Like / Follow untuk mendapatkan berita dan tulisan terbaru