Thursday, May 01, 2025
Home > Berita > Seperti Mau Perang, Ketum PAN Zulkifli Hasan: Berpartai Tak Boleh Seram

Seperti Mau Perang, Ketum PAN Zulkifli Hasan: Berpartai Tak Boleh Seram

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan jelang mendaftarkan 580 bakal calon anggota legislatif (caleg) DPR Pemilu 2024 di Kantor KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (12/5/2023)

Mimbar-Rakyat.com (Jakarta) – Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengatakan, berpartai tidak boleh seram layaknya berperang. Hal itu, dikatakan Zulkifli Hasan menyoroti fenomena politik saat ini.

“Berpartai itu enggak boleh seram. Udah bukan zamannya, dikit-dikit pecat,” kata politikus yang akrab disapa Zulhas ini kepada wartawan di Jakarta, Jumat (22/9/2023).

“Udah kayak mau perang, kan seram,” sambungnya.

Sebab itu, mantan Menteri Kehutanan ini menyatakan bahwa PAN adalah partai yang menggembirakan. Selain itu, PAN juga merupakan partai yang toleran dan moderat.

“PAN itu menggembirakan, menyenangkan, sangat toleran, moderat, gaul,” katanya.

Menteri Perdagangan RI ini menyebut, PAN juga merupakan partai yang setara. Hal ini dibuktikan dari ketua umum yang bersedia berdiskusi dengan rakyat di atas tikar.

“Nggak perlu nanti kalau mau ketemu berbondong-bondong, gausah,” jelas Zulhas.

“Bisa WA, datang kapan saja, (berkumpul) bersama-sama,” sambungnya.

Di samping itu, Zulhas menegaskan PAN sangat terbuka, demokratis, dan egaliter. Ia menambahkan siapapun bisa bergabung ke PAN.

“Dengan latar belakang apapun, tergantung kepada kompetensi dan prestasi. Orang nyaman,” kata Zulhas.

Artis atau Siapa pun Boleh Gabung PAN

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan dalam pidato Perayaan HUT ke-25 PAN di Hotel Sultan, Jakarta,
Dalam kesempatan itu, Zulkifli Hasan juga meluruskan banyaknya artis atau public figure yang bergabung ke PAN. Ia kembali menegaskan, siapapun bisa bergabung ke partai berlogo matahari tersebut.

“Mau artis silakan, mantan TNI/Polri, wartawan, banyak juga. Aktivis, ustadz, pastor, silakan. Kita tidak persoalkan backgroundnya masing-masing. Asal berbuat baik, punya prestasi dan komptensi, silakan,” pungkas Zulhas. (ds/sumber Liputan6.com)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Hallo kawan, silahkan klik tombol Like / Follow untuk mendapatkan berita dan tulisan terbaru