Friday, April 19, 2024
Home > Berita > Indonesia Ikut IPTC di Doha

Indonesia Ikut IPTC di Doha

Indonesia ikuti konferensi dan pameran Migas di Doha, Qatar. (is

MIMBAR-RAKYAT.com (Doha, Qatar) – Indonesia berpartisipasi dalam kegiatan Konferensi Teknologi Petroleum Internasional (IPTC) kesembilan yang berlangsung di Doha, Qatar dan pada pamerannya diwakili Ditjen Migas Kementerian ESDM.  

Pada acara yang berlangsung 7-9 Desember 2015 itu, Indonesia juga diwakili Dirut Medco Energi yang
menjadi pembicara pada salah satu sesi konferensi, serta perwakilan empat mahasiwa yang diundang IPTC untuk mengikuti kepelatihan muda IPTC .

IPTC dibuka Perdana Menteri Qatar, H.E. Sheikh Abdullah Bin Nasser Bin Khalifa Al-Thani di Qatar National Convention Centre (QNCC), didampingi Presiden dan CEO Qatar Petroleum, Saad
Sherida al-Kaabi dan Direktur Shell Upstream International, Andy Brown.

Sheikh Abdullah menegaskan, Qatar secara konsisten mengoptimalkan sumber daya energinya dalam memenuhi permintaan pasar global. “Penurunan harga minyak dalam beberapa bulan terakhir sedikit banyaknya tentu memberikan pengaruh terhadap aktifitas industri energi Qatar dan kegiatan investasi Qatar di sektor Migas,” katanya.

“Untuk itu, diperlukan dialog ini, yang diharapkan membangun usaha konstruktif antara produsen dan
konsumen minyak,” tambahnya, seperti disampaikan dalam siaran pers kepada Mimbar-Rakyat.com oleh Staf Fungsi Penerangan, Sosial dan Budaya Kedubes RI di Doha, Armunanto.

Dubes RI Doha, Deddy Saiful Hadi, menyampaikan bahwa KBRI Doha mendukung penuh upaya berbagai pihak di Indonesia, baik dari kementerian, mau pun swasta, untuk berpartisipasi dalam setiap kegiatan yang diselenggarakan pemerintah dan perusahaan Qatar.

“Hubungan dan kerja sama kedua negara dalam beberapa tahun terakhir telah menunjukkan kemajuan yang sangat signifikan,” katanya.

“Presiden Jokowi berkunjung ke Qatar pada 14 September 2015. Kita berharapa hubungan dengan Qatar dan negara Arab lainnya dapat lebih ditingkatkan, terutama di sektor ekonomi, investasi,
energi dan perdagangan,” kata Dubes.  (SP/arl)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Hallo kawan, silahkan klik tombol Like / Follow untuk mendapatkan berita dan tulisan terbaru