Friday, April 19, 2024
Home > Berita > Barang-Barang Jemaah yang Meninggal Dipulangkan Bersama Petugas Kloter

Barang-Barang Jemaah yang Meninggal Dipulangkan Bersama Petugas Kloter

Jamaah haji di Madinah. (Foto: SPA/Arab News)

Jamaah haji di Madinah. (Foto: SPA/Arab News)

Mimbar-Rakyat.com (Madinah) – Barang-barang milik jemaah haji Indonesia yang meninggal di Arab Saudi tetap akan dikembalikan kepada keluarga almarhum/almarhumah. Barang-barang tersebut dititipkan dan dipulangkan bersama petugas kloter

Kepala Daker Madinah Amin Handoyo mengatakan, jika kelompok terbang (kloter) yang bersangkutan sudah terbang, maka barang akan dititipkan dengan kloter yang berdekatan di dalam satu embarkasi.

“Jika masih ada ahli warisnya yang turut mendampingi, maka akan dibarengkan dengan ahli warisnya,” kata Amin, usai meninjau proses pemindaian (x-ray) koper jemaah haji di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah, Minggu (25/9), seperti dilaporkan website Kementerian Agama, haji.kemenag.go.id.

Hingga Minggu (24/09), Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) mencatat total jemaah meninggal 595 orang. Jumlah ini terdiri atas 10 jemaah meninggal di Jeddah, 436 di Makkah, 61 di Madinah, 20 di Arafah, dan 68 di Mina. Sebanyak 25 orang diantaranya adalah jemaah haji khusus.

Terkait barang bawaan jemaah, Amin mengaku tidak lagi ditemukan air Zamzam dalam koper jemaah haji Indonesia. Pemahaman dan kepatuhan jemaah terkait barang bawaan tahun ini jauh lebih bagus, baik dari berat maupun jenis barang yang terlarang.

Pemeriksaan barang bawaan dalam proses pemulangan jemaah dilakukan dalam beberapa tahap. Pertama, koper jemaah ditimbang di hotel untuk mengetahui berat beban. Jika lebih dari 32 kilogram, maka harus dikurangi. Koper yang beratnya sudah sesuai dibawa menggunakan truk ke tempat pemeriksaan.

Kedua, pemeriksaan isi koper melalui x ray. Jika ditemukan barang yang diduga terlarang dalam penerbangan, maka koper akan dibongkar dan barang tersebut dikeluarkan. Koper yang sudah diperiksa, siap diterbangkan bersama para pemiliknya ke tanah air.***(eank)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Hallo kawan, silahkan klik tombol Like / Follow untuk mendapatkan berita dan tulisan terbaru