MIMBAR-RAKYAT.com (Rote Ndao, NTT) – “Hari ini adalah hari bersejarah bagi masyarakat Rote Ndao, karena sejak Indonesia merdeka baru kali ini Menteri Kesehatan hadir di tengah masyarakat setempat,” kata Bupati Rote Ndao.
“Mari kita sambut semua hari bersejarah ini,” ungkap Bupati Rote Ndao, Leonard Haning, pada acara .penyerahan bantuan kacamata untuk anak Indonesia di Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur.
Sontak para hadirin memberikan tepuk tangan menyambut ungkapan Bupati yang terasa agak kontras, sejak Indonesia merdeka 71 tahun lalu, baru pertama kali seorang Menkes hadir di tengah masyarakat Rote.
PT Astra International Tbk melalui program GenerAKSI Sehat Indonesia (GSI) kembali menyerahkan bantuan kacamata dengan total sebanyak 6.000 buah untuk anak-anak di daerah perbatasan Indonesia, yakni di Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT-sebanyak 2.000); Kabupaten Nunukan, Kepulauan Riau (sebanyak 2.000); serta Kabupaten Talaud, Sulawesi Utara (sebanyak 2.000).
Dengan penyerahan donasi di ketiga wilayah ini menambah total donasi Astra menjadi sebanyak 15.000 kacamata sejak tahun 2014 lalu ketika program GenerAksi Sehat Indonesia dimulai.
Kabupaten Rote Ndao, kabupaten dengan pulau paling selatan di Indonesia, menjadi lokasi pertama yang dikunjungi Astra. Kegiatan yang bekerjasama dengan Persatuan Dokter Spesialis Mata Indonesia (PERDAMI) ini dilaksanakan di SD Inpres 01 Ba’a.
Acara penyerahan kacamata tersebut dihadiri oleh Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nila Moeloek beserta jajaran, Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur Benny Alexander Litelnoni, Bupati Rote Ndao Leonard Haning, Sekretaris Jenderal PERDAMI Amyta Miranty, Chief of Corporate Communications, Social Responsibility & Security PT Astra International Tbk Pongki Pamungkas, para kepala Dinas kabupaten Rote Ndao serta para guru dan siswa-siswi di Rote Ndao.
Dalam sambutannya, Nila Moeloek mengatakan, “Kebutaan merupakan salah satu masalah di kawasan Indonesia Timur karena paparan sinar ultraviolet yang lebih banyak.”
“Penyebab kebutaan juga karena kurangnya kacamata, sehingga anak yang pandai pun akan terganggu karena tidak bisa melihat dengan jelas dikarenakan tidak adanya kacamata. Selain itu, di Rote juga tidak ada optik, padahal melalui BPJS bisa membantu untuk mendapatkan kacamata. Karena itu bantuan dari Astra semoga dapat membantu anak-anak Rote untuk menjadi lebih cerdas,” ungkapnya.