Friday, March 29, 2024
Home > Berita > Kejuaraan dunia kempo virtual, Tuti dan Aldzikri  raih perak dan perunggu

Kejuaraan dunia kempo virtual, Tuti dan Aldzikri  raih perak dan perunggu

Kejuaraan dunia kempo virtual berlangsung minggu ini dan dua atlet Indonesia meraih medali perak dan perunggu. (ist)

MIMBAR-RAKYAT.com (Jakarta) – Kejuaraan dunia kempo virtual?  Ya, ini sudah dilaksanakan dan atlet Indonesia Tuti Narlima dan Aldziqri Faqih AS Saleh dengan mengejutkan berhasil mempersembahkan medali perak dan perunggu.

Kejuaraan “The 1st E-Kempo IKF World Championship 2020″ itu berlangsung 18-19 Juli 2020, merupakan kejuaraan yang digelar International Kempo Federation (IKF) guna mengisi kekosongan kejuaraan akibat adanya pandemi Covid-19.

Ajang laga dunia tersebut juga sebagai ganti kejuaraan dunia kempo di Tunisia yang seharusnya berlangsung 18-24 April 2020, yang terpaksa diundur tahun depan.

Tuti Narlima menyabet medali perak nomor kata perorangan putri untuk usia 21-37 tahun.  Medali emas direbut atlet Spanyol, Laura Esteban dan perunggu direbut Carolina Fonseca (Portugal) dan Erika Ruiz (Meksiko).

Sedangkan Aldziqri Faqih AS Saleh merebut medali perunggu bersama Camilo Echeverria (Argentina) di nomor kata perorangan putra. Medali emas dan perak, masing-masing diraih atlet tuan rumah Martim Carvalho dan Guillermo Jerez (Spanyol).

“Kami sangat bangga karena dua atlet Indonesia bisa meraih medali perak dan perunggu. Kami memang tidak main-main dalam menerjunkan atlet,” kata Ketua Dewan Pengawas dan Pertimbangan Anggota (DPPA) Porkemi, Timbul Thomas Lubis dalam keterangannya kepada media, Selasa.

Timbul menjelaskan, sebelum menentukan atlet untuk berlaga di kejuaraan dunia, pihaknya melakukan seleksi secara virtual atlet-atlet dari daerah.

Caranya? Mereka diminta mengirim video dengan memperagakan kemampuan dan keahlian di nomor yang diikuti.  Setelah diseleksi tim dari Porkemi, video tersebut dikirim kejuaraan dunia di Portugal.

Timbul mengakui bahwa Tuti Narlima dan Aldziqri Saleh merupakan para juara Kejurnas Kempo tahun lalu. Pihaknya berharap apa yang diraih Tuti dan Aldziqri tersebut bisa jadi penyemangat bagi atlet lain untuk bisa meraih penghargaan serupa.

“Meskipun kejuaraan dilakukan secara virtual, persaingannya dinilai cukup sengit karena banyak negara anggota IKF menurunkan atlet terbaiknya,” kata Timbul.

Negara yang mengikuti kejuaraan itu antara lain tuan rumah Portugal, Spanyol, Argentina, Meksiko, India, Indonesia, Belanda dan Kolombia.  Dari semua negara yang ambil bagian, Indonesia merupakan anggota IKF termuda.  (an/arl)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Hallo kawan, silahkan klik tombol Like / Follow untuk mendapatkan berita dan tulisan terbaru