
Dalam balapan dewasa ini, pebalap harus mengikuti babak kualifikasi untuk menentukan posisi gerak awal (start) mereka. Pebalap berebut untuk mendapatkan posisi pole, karena mereka berada di depan sekelompok pesaing mereka. Kalau di babak kualifikasi pebalap berada di urutan belakang, maka saat start lomba ia pun akan berada di urutan belakang. Bila strt dari urutan belakang, semakin kecil kesempatan untuk memenang lomba, kecuali bila memiliki ban yang pantas pada mobil yang baik, diiringi bakat dan faktor keberuntungan.
Pada perlombaan AS Grand Prix 1983, John Watson, melakukan gerak awal dari urutan ke-22 dan tampil sebagai juara. Ia menyandang rekor start urutan paling belakang tapi menang. Paling menarik lagi, Niki Lauda yang start di urutan ke-23, mengakhiri lomba di urutan kedua.