Mimbar-Rakyat.com (Jakarta) – Ini bukan sulap atau sihir, tapi merupakan fakta ada ATM mengeluarkan beras, bahkan untuk membuktikan mesin itu mengeluarkan bahan pangan, datang camat, lurah dan berbagai tokoh organisasi dan masyarakat untuk menyaksikannya.
Hal mencengangkan ini dapat dilihat di Masjid Jami Al-Djauhar di Jalan Johar Baru 5 No.26, RT05 RW11, Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat.
Camat Johar Baru, Dra. Nurhelmi Savitri MA, menyatakan amat takjub dan ia mengaku pada awalnya merasa kurang percaya.
“Saya awalnya ragu, apa iya ada ATM mengeluarkan beras. Setelah saya saksikan dengan mata kepala sendiri, ternyata benar. Luar biasa,” kata Nurhelmi ketika meresmikan pemakaian ATM beras itu, Sabtu lalu, di pelataran masjid yang memiliki banyak kegiatan itu.

Camat Jobar Baru mengatakan, kegiatan pengadaan ATM beras itu amat bermanfaat untuk menolong kaum dhuafa yang amat membutuhkannya dan ia mengimbau agar masjid lain di lingkungan Johar Baru berusaha mengikutinya.
“Ini luar biasa, saya berharap masjid lain di lingkungan Johar Baru berusaha mengikutinya,” kata Camat Nurhelmi, yang juga mengapresiasi berbagai kegiatan di masjid itu, di antaranya ragam klasifikasi sedekah dan cara berinfak dengan motede digital serta menyambut baik keinginan untuk memperluas masjid.
Sebelumnya Ketua DKM Al Djauhar, Drs. H.M. Syafrin, MM menjelaskan secara rinci beragam kegiatan sosial masjid dan menyebutkan bahwa ATM yang diresmikan merupakan singkatan anjungan terima mandiri, – bukan anjungan tunai mandiri-, diadakan khusus untuk membantu kaum dhuafa.
“Beras itu berasal dari dari para donator tetap dan tidak tetap. Para pemegang kartu ATM dapat mengambil beras masing-masing dua liter pada waktu yang sudah ditentukan, sesuai dengan warna kartu yang sudah terdaftar dan kita bagikan,” kata Syafrin.
Mesin ATM beras berkapasitas 230 liter buatan ITB itu sudah banyak beredar di Indonesia, bahkan sudah diekspor ke luar negeri.
Camat Johar Baru Nurhelmy Savitri dan Lurah Johar Baru Siswanto ketika meresmikan penggunaan ATM beras itu, bergantian menempelkan kartu ke tempat khusus di mesin anjungan itu, kemudian menarik nafas lega ketika melihat beras mengucur lewat lobang di bagian bawah.
Ketua MUI Kecamatan Johar Baru, Ustad Ir. H. Abdurrahman dan Ketua DMI Kecamatan Johar Baru, Hary Sucipto, dalam kesempatan itu dengan senada mengapresiasi kegiatan yang ada di Masjid Al Djauhar.
“Kita mendukung sepenuhnya kegiatan ini. Semoga para dermawan di sekitar masjid membantu sepenuhnya pengadaan isi mesin ATM ini, dengan niat memakmurkan masjid. Sehingga pada gilirannya kelak masjid memakmurkan juga para jamaahnya,” kata Abdurrahman. (arl)