Thursday, May 01, 2025
Home > Internasional > Pulau Rahasia dan Misteri Hilangnya Pesawat MH 370

Pulau Rahasia dan Misteri Hilangnya Pesawat MH 370

MIMBAR-RAKYAT.Com (Kuala Lumpur)Hari ke 7 hilangnya pesawat Malaysia MH 370 rumor dan issu  yang menyelimuti semakin “nggegirisi” .Dari issue pembajakan yang secara resmi dirilis oleh otoritas Malaysia, sampai rumor bahwa pembajakan ini dilakukan oleh dalang  ditabraknya gedung kembar WTC New York, sampai issu pesawat ini dibajak dan disembunyikan oleh CIA, menguar sepanjang hari kemarin di media internasional.

Kegaduhan yang sampai membuat 13 negara turun tangan dan mengerahkan 52 kapal perang membuat Paus Fransiscus membuat doa khusus kemarin di Vatikan, disamping doa-doa dimasjid yang dipanjatkan oleh jamaah di Malaysia.

Dugaan bahwa pilot Zaharie Ahmad Shah menjadi otak di balik hilangnya pesawat  MH370 terus berkembang. Ihwal ini semakin diperkuat pernyataan PM Malaysia, Najib Razak, kemarin yang menyebut pesawat nahas itu hilang karena pembajakan oleh seorang yang ahli.

Issu berbau politik pun menyeruak dengan dilansirnya bahwa pilot pesawat ini adalah simpatisan Anwar Ibrahim, tokoh oposan yang saat ini bermasalah dengan pemerintah Malaysia.

Harian Telegraph melansir, Minggu 16 Maret 2014, bukti-bukti seputar pilot merencanakan aksi, oleh kalangan Islam ekstrem Malaysia,terus dihembudskan. Karena, menyerupai gaya penyerang 9/11 yang menghantam gedung kembar World Trade Center di New York pada 2001.

“Mereka merencanakan aksi ini sejak lama,” ujar sumber keamanan Inggris yang mengutip keterangan sumber yang tidak disebutkan. Issu yang lebih menyeramkan lagi, pesawat MH 370 kini dalam penguasaan CiIA dan disembunyikan di pulau tak berpenghuni yang menang sudah sejak lama dalam penguasaan Amerika di tengah Samudera Hindia.

Dalam konferensi pers Sabtu (15/3/2014) kemarin, Perdana Menteri Malaysia Najib Razak menyebut ada dua koridor yang mungkin menjadi lokasi pendaratan MH 370 yang hilang. Koridor utara antara Turkmenistan dan Kazakhtan dan Koridor selatan di Samudera Hindia yang berbatasan dengan Indonesia

Setelah  Najib Razak mengumumkan  MH 370 dipastikan terbang ke Samudera Hindia, muncul spekulasi baru pesawat tersebut menuju ke salah satu pulau terpencil di tengah Samudera Hindia, Pulau Diego Garcia.

Dimana Pulau MisterI itu

Terletak di koordinat 7°18′48″ LS dan 72°24′40″ BT, pulau ini dinamakan sesuai penemunya, yaitu pelaut asal Spanyol Diego García de Moguer. Dia menemukan kepulauan yang tak berpenghuni ini pada tahun 1500an.

Pulau ini berada di sebelah barat Indonesia dan selatan India. Benar-benar di tengah Samudera Hindia. Penduduk mulai hadir sejak 1793, yaitu para pekerja perkebunan kelapa yang didatangkan dari Afrika hingga China.

Mulai 1814, pulau ini menjadi milik Inggris, tepatnya saat perang Napoleon yang dikendalikan melalui Mauritius. Kemudian pada tahun 1965, Inggris mengendalikan sepenuhnya Diego Garcia dan kepulauan di sekitarnya dari London dan wilayah itu diberi nama British Indian Ocean Territory (BIOT). . Saat itu Inggris sedang mempersiapkan kerjasama keamanan dengan Amerika Serikat. Penduduk yang mendiami pulau ini sekitar 200 tahun mulai diminta keluar pada 1971.

Hanya anggota militer Inggris dan AS yang diizinkan  mendiami kawasan ini. Praktis, pulau ini menjadi tertutup dan terkesan “misterius”. Pada perang Irak (2003-2006) dan perang Afganistan (2001-2006), para tentara sekutu, yaitu dari Australia, Jepang, Korea Selatan dan Filipina tinggal di Diego Garcia, dan menyiapkan keperluan perang dari pulau ini.

Sebagai daerah militer, Pulau Diego Garcia tentu memiliki landasan pacu. Mengutip Wikipedia, landasan pacu di pulau ini berjenis ETOPS (Extended Range Twin Engine Operations), yaitu landasan darurat untuk penerbangan komersial yang melintasi rute Samudera Hindia.

Diego Garcia menjadi salah satu lokasi kegiatan intelijen AS, yaitu CIA. Laporan Dewan Keamanan Eropa 2007,  menyatakan pulau ini  digunakan oleh AS untuk program yang kontroversial dan sangat rahasia. Pulau ini hanya bisa dicapai dengan pesawat  yang bermesin ganda. Jenis pesawat berbadan lebar yang bisa mendarat di Pulau Diego Garcia adalah Airbus A330, Boeing 767 ataupun Boeing 777.

Isu seputar intelijen juga pernah dibocorkan oleh Wikileaks. Dalam kabel diplomatik yang dibocorkan Edward Snowden itu disebutkan pulau Diego Garcia dan sekitarnya telah ditetapkan sebagai cagar alam laut. Ini dimaksudkan untuk mempersulit para penduduk yang pernah tinggal di pulau tersebut, mengklaim kembal.

Dalam konferensi pers Sabtu kemarin, PM Najib Razak juga mengonfirmasi bahwa MH 370 masih mengirimkan sinyal ke satelit pada pukul 08.11 waktu Kuala Lumpur, atau lebih dari 6 jam setelah pesawat itu dinyatakan hilang. Artinya, pesawat tersebut masih mengudara ke tujuan tertentu.Apakah ke pulau ini MH 370 didaratkan? Menarik untuk ditunggu perkembangannya. (AL)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Hallo kawan, silahkan klik tombol Like / Follow untuk mendapatkan berita dan tulisan terbaru