MIMBAR-RAKYAT.com (Jakarta) – Presiden Jokowi menyerahkan tanda penghargaan Satyalancana Kebaktian Sosial kepada 893 pendonor darah tetap sebanyak 100 kali.
Palang Merah Indonesia (PMI) bersama pemerintah menganugerahkan penghargaan ini di Istana Bogor, Jumat.
Presiden Jokowi bersama Wakil Presiden RI Jusuf Kalla secara simbolis menyerahkan penghargaan itu kepada 26 perwakilan pendonor dari 26 provinsi di Indonesia.
Penerima penghargaan termuda adalah Riza Mustakim (32) dari DKI Jakarta, S. Soesanto sebagai pendonor tertua (75) dan Dedi Kurnaedi sebagai pendonor terbanyak (133 kali donor).
Anggun Permana Sidiq, dari bagian media humas PMI, menjelaskan, pendonor darah sukarela terbanyak berasal dari Jawa Timur dengan pendonor 378 orang, DKI Jakarta (152) dan Jawa Barat (106).
Presiden menyatakan terima kasih dan apresiasi atas kepedulian pendonor darah yang telah menyumbangkan darah mereka secara sukarela.
Sebagai bentuk apresiasi, pemerintah melalui Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertahanan Negara memberikan bantuan berupa kemudahan bagi para pendonor sukarela dalam pengurusan sertifikat tanah. Bantuan ini dituangkan dalam nota kesepahaman dengan PMI.
Pendonor darah sukarela telah membantu PMI untuk memenuhi 90% kebutuhan stok darah nasional yang saat ini berjumlah sekitar 5.1 juta kantong darah/per tahun (sesuai standar WHO yaitu 2% dari jumlah penduduk. (SP/arl)