Tuesday, March 19, 2024
Home > Berita > Pekerja Meregang Nyawa, Dipancung Pakai Parang

Pekerja Meregang Nyawa, Dipancung Pakai Parang

Ilustrasi. (ist)

MIMBAR-RAKYAT.Com (Palembang) – Tragis. Gustiawan, 38, warga Sukabaru, Kecamatan Bunga Mayang, Kabupaten OKU Timur harus kehilangan nyawa dengan cara yang mengenaskan.

Korban dipancung pakai sebilah parang. Akibat tebasan senjata tajam sepanjang 70 sentimeter yang mendarat di lehernya, membuat kepala korban terpisah dari badan.

Pelakunya, Zumrowi, 44, berhasil diamankan petugas Pospol Kenten Laut, Brigadir Devi Irawan.

“Tersangka kami amankan saat membawa ember berdarah melintas di jalan besar Kenten Laut,” katanya, Jumat (24/2).

Peristiwa berdarah ini terjadi di rumah tersangka yang dikontrak korban beberapa bulan ini. Kejadian di Desa Kenten Laut, Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin ini membuat heboh warga.

Korban yang kesehariannya sebagai pekerja bangunan ini meregang nyawa dengan leher terpisah dari badan akibat tebasan parang tersangka yang diketahui mengidap penyakit gangguan jiwa. Jasad korban dibawa ke RS Bhayangkara.

Kabid Humas Polda Sumatera Selatan, Kombes Cahyo Budi Siswanto dan Kapolsek Kompol Erwin S Manik membenarkan adanya adanya kejadian tersebut.

“Pelaku sudah kita amankan berikut barang bukti berupa parang sepanjang 70 cm, satu HP milik korban, dompet yang berisi KTP korban,” katanya.

Dijelaskan, tersangka selama ini mengalami gangguan jiwa kurang lebih 10 tahun. Kini masih proses rawat jalan.

“Langkah ke depan, kami akan menghubungi pihak keluarga korban yang berdomisili di Kabupaten OKU Timur. Kami juga akan memanggil keluarga pelaku, menggingat tersangka tidak bisa kita kenakan penahanan,” jelasnya. (joh)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Hallo kawan, silahkan klik tombol Like / Follow untuk mendapatkan berita dan tulisan terbaru