MIMBAR-RAKYAT.com (London) – Liverpool memperbesar peluang untuk menjuarai Liga Utama Inggris dan mendekat satu angka dengan pemuncak klasemen Chelsea, setelah menaklukkan Sunderland dengan skor 2-1 di Anfield, Rabu.
Tendangan bebas Steven Gerrard pada menit ke-39 memecah kebuntuan dan gol kedua yang dibukukan Daniel Sturidge membuat tuan rumah memimpin pada awal babak kedua. Tim tamu mampu memperkecil ketinggalan melalui tandukan Ki Sung Yueng.
Ketika peluit panjang berbunyi, terdengar tarikan nafas lega dari para penggemar tuan rumah, yang membuat pasukan Brendan Rodgers mendapatkan kemenangan beruntun ketujuh dan membawa mereka melompati Manchester City, yang masih memiliki dua pertandingan yang belum dimainkan.
Sunderland tetap menghuni peringkat ketiga dari bawah, tertinggal tiga angka dari zona aman, namun dengan satu pertandingan yang belum dimainkan dari dua tim yang berada di atas mereka.
Ketika Liverpool tidak mengubah tim yang memberi mereka kemenangan 6-3 di Cardif City, pelatih Sunderland Gus Poyet berjudi dengan memainkan lima pemain bertahan sebagai upayanya membendung ketajaman sektor serangan tuan rumah.
Bus tim Liverpool disambut oleh para penggemar dengan kibaran bendera dan bom asap berwarna merah, namun taktik-taktik Sunderland awalnya sempat membungkam para penonton tuan rumah.
Serangkaian serangan Liverpool dapat dipatahkan di tepi kotak penalti, sehingga tuan rumah harus mengupayakan sepakan-sepakan jarak jauh, namun baik Philippe Coutinho, Luis Suarez, dan Joe Allen gagal mencetak gol.
Mereka membutuhkan bantuan dan hal itu didapat sebelum turun minum, ketika bek Sunderland Santiago Vergini melakukan pelanggaran terhadap Suarez yang berbuah tendangan bebas di luar kotak penalti tim tamu.
Sebagai orang terakhir, pemain Argentina itu semestinya mendapatkan kartu merah, namun ia lolos dari hukuman tersebut dan hanya menerima kartu kuning, Gerrard menghukum pelanggaran tersebut dengan tendangan bebas ke sudut atas dari jarak 21 meter.
Tonggak sejarah ‘SAS’
Sebagai responnya, Connor Wickham melihat tembakannya dapat digagalkan mantan kiper Sunderland Simon Mignolet, namun sepakan Sturridge saat babak kedua bergulir tiga menit membuat Liverpool dapat menarik nafas lega.
Henderson menyodorkan bola melebar kepada Sturridge di sisi kanan dan pemain Inggris itu melakukanbgerakan memotong sebelum melepaskan tembakan kaki kiri melewati kiper Vito Mannone, meski sepakannya sempat mengenai Wes Brown.
Ini merupakan gol ke-20 Sturridge musim ini, membuat ia dan Suarez – yang dijuluki ‘SAS’ oleh media Inggris – menjadi duet ketiga yang kedua pemainnya mampu mencetak 20 gol atau lebih di kompetisi tertinggi Inggris sejak 1992.
Tim tamu berupaya membawa pulang satu angka, namun setelah Mannone menggagalkan upaya Suarez, Coutinho, dan Sturridge, serta Suarez melepaskan tembakan melebar, Lee Cattermole memberi ancaman kepada tuan rumah melalui tembakan yang membentur mistar gawang.
Kemudian, Sturridge melakukan hal yang sama semenit kemudian di sisi lain lapangan, sebelum Ki mencetak satu gol balasan saat pertandingan menyisakan 14 menit.
Pemain Korea Selatan itu menanduk bola dari jarak dekat setelah tendangan sudut dari sesama pemain pengganti Adam Johnson yang mengirim umpan silang ke jantung pertahanan Liverpool, namun Liverpool mampu bertahan dengan baik untuk mengamankan tiga angka.
Pada pertandingan lain, West Ham United menaklukkan Hull City dengan skor 2-1 di Upton Park untuk mengakhiri rentetan tiga kekalahan beruntun dan menghapus kecemasan mereka terhadap degradasi.
Mark Noble membawa West Ham unggul dari titik putih pada menit ke-26 setelah kiper tim tamu Allan McGregor diusir keluar lapangan karena pelanggarannya terhadap Mohamed Diame.
Nikica Jelavic membelokkan tendangan bebas Tom Hudlestone pada awal babak kedua untuk menyamakan kedudukan, namun gol bunuh diri pada menit ke-54 yang dilakukan James Chester memberi kemenangan pada West Ham. (KB)
