MIMBAR-RAKYAT.com (Jakarta ) Pemprov DKI Jakarta akan menambah 18 Rumah Sakit type D tahun ini untuk menambal kekurangan tempat rawat inap di Ibukota yang sangat kurang.
Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dien Emmawati mengatakan, peningkatan ini dilakukan dengan meng-up grade 18 Puskesmas Kecamatan dengan merenovasi total serta menambah ruang rawat inap serta peralatan rumah sakit type D.
Sementara untuk menggantikan fungsi Puskesmas yang naik pangkat, Prempov DKI akan meng-upgrade Puskesmas Kelurahan menjadi Puskesmas tingkat Kecamatan.
“Jadi pasien tipes, DBD, diare, dan penyakit yang ringan tapi butuh rawat inap bisa di Puskesmas,” ujar Dien di RSUD Tarakan, Jakarta Pusat, Jumat (9/5/2014).
Ia menjelaskan, RS tipe D bukan hanya rawat inap saja, melainkan ada pelayanan lainnya. Wanita berkerudung ini menjelaskan, sampai saat ini jumlahnya sudah sampai 29 Puskesmas Kecamatan yang ditingkatkan menjadi Rumah Sakit type D yang sudah operasional.
“Sisanya tahun ini dan tahun depan, tinggal 6 atau 7 Pusekesmas Kecamatan, yang akan ditingkatkan menjadi rumah sakit. Sehingga nanti seluruh kecamatan di DKI mempunyai rumah sakit sendiri. Jumlah puskesmas di DKI Jakarta ada sebanyak 348 unit. Dengan rincian, sebanyak 340 puskesmas kelurahan dan 44 puskesmas kecamatan.
Menurut Dien, kapasitas pelayanan puskesmas di DKI Jakarta pada umumnya sudah dapat disetarakan RS tipe D. Umumnya puskesmas juga sudah memiliki dokter spesialis dan alat-alat kesehatan yang terbaru.
Persyaratan untuk menjadi RS tipe D, memiliki syarat minimal 40 tempat tidur, ada dokter spesialis dan pasiennya mencapai jumlah 850 per hari. “Kalau kapasitas dinaikkan, maka akan optimal memberikan layanan primer, pasien bisa ditampung di situ dan masyarakat akan lebih puas,” ujarnya.
Provinsi lain sudah banyak melakukan puskesmas yang diubah statusnya menjadi RSUD.
Puskesmas yang dijadikan Rumah Sakit tahun ini dan biaya peningkatan yang dilakukan antara lain Puskesmas Kec. Tanah Abang dengan biaya Rp 25 miliar.Pengadaan Alat Kesehatan dan fasilitas Rawat Inap Kec. Pademangan Rp 4 miliar
Pengadaan Alat Non Kesehatan dan fasilitas Inap Kec. Pademangan Rp 1 miliar.Pembangunan Rawat Inap Kecamatan Tanjung Priok Rp 22,5 miliar Sewa Tempat untuk Rawat Inap Tanjung Priok Rp 600 juta.Rehab Total Puskesmas Taman Sari Rp 28 miliar.Pengembangan/Pembangunan Rawat Inap Kecamatan Pasar Minggu Rp 8,5 miliar.Rehab Total dan Pembangunan Rawat Inap Puseksmas Kecamatan Pancoran Rp 22,5 miliar. (Ais)
