MIMBAR-RAKYAT.com (London) – Novak Djokovic meraih gelar juara tunggal putra kedua Wimbledon dan ketujuh d alam turnamen besar, setelah mengukir angka kemenangan 6-7 (7/9), 6-4, 7-6 (7/4), 5-7, 6-4 atas Roger Federer, Minggu, sekaligus memupus mimpi pemain Swiss itu untuk meraih gelar kedelapannya.
Kemenangan itu membuat u nggulan utama dari Serbia itu, yang juga menang pada 2011 dan sebagai runner-up tahun lalu, mengakhiri kekalahan ketiga beruntun di final turnamen Grand Slam.
Tapi petenis berusia 27 tahun itu harus berjuang keras untuk menundukkan lawannya pada pertandingan maraton sebanyak lima set itu.
Djokovic merayakan kemenangan dengan gaya eksentrik, berlutut di Centre Court, mengambil beberapa helai rumput dan mengunyahnya, seperti yang dilakukannya tiga tahun lalu.
Kekalahan bagi Federer yang berusia 32 tahun, yang meraih gelar Grand Slam ke-17 di All England Club pada 2012, mengakhiri kiprahnya sebagai juara Wimbledon tertua di era terbuka ini dan mengakhiri usahanya untuk menambah tujuh gelar yang disamainya pada turnamen itu dengan Pete Sampras.
“Pertama-tama saya ingin megucapkan selamat kepada Roger. Pertandingan amat keras dan ia merupakan juara luar biasa. Ia merupakan contoh dan model dari seorang atlet hebat. Saya menghormati apa yang sudah dilakukannya dan terima kasih sudah membiarkan saya menang hari ini,” kata Djokovic.
“Tidak heran ia menyandang 17 gelar Grand Slams, karena ia bermain luar biasa dan pukulannya keras. Tapi setelah kecolongan set keempat, rasanya mulai mudah untuk melakukan tekanan pada set kelima. Saya tidak tahu bagaimana caranya saya dapat melakukannya,” ujarnya.
Djokovic mendapat bonus untuk berada di urutan pertama peringkat dunia dengan mengambil alih posisi Rafael Nadal.
Federer mengatakan ia kagetg dengan jalannya pertandingan set kelima. “Pertandingan final yang luar biasa. Saya tidak menyangka laga sampai lima set,” kata Federer.
“Bertanding di lapangan melawan Novak, Anda pasti sudah membayangkan laga amat keras. Pertandingan amat menakjubkan. Saya hanya dapat mengucapkan selamat pada dia. Ia pantas menang,” katanya. (KB)
