Friday, April 19, 2024
Home > Kota > Blusukan Dalam Lumpur

Blusukan Dalam Lumpur

MIMBAR-RAKYAT.com (Banjarnegara) Setelah menginjakkan kaki di lokasi tanah longsor di Dusun Jemblung, Desa Sampang, Kecamatan Karangkobar, Kabupaten Banjarnegara  Minggu pagi 14/12/2014 Jokowi dengan mengenakan kemeja putih, pria kurus itu ikut menyaksikan proses evakuasi para korban yang masih hilang.

Sepatu dan celana hitam yang dikenakan Jokowi ikut terkena noda lumpur. Dia meniti jalan di atas balok-balok kayu dengan dipegangi beberapa orang.

Sementara tim evakuasi berseragam oranye masih sibuk dengan cangkul dan peralatan lain untuk menggali timbunan tanah. Sambil berharap ada korban baru yang ditemukan.

Tidak cuma melihat proses evakuasi, Presiden juga mengunjungi posko pengungsian. Di sana dia menyempatkan diri untuk berdialog.

Jokowi duduk di atas hamparan karpet merah dengan ditemani Ibu Negara Iriana.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, jumlah korban tewas dalam bencana [longsor di Banjarnegara sampai sore kemarin  mencapai 39 orang. Sementara 11 lainnya mengalami luka berat, 4 luka ringan, dan 88 orang masih dalam pencarian.

Prioritas

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta proses evakuasi terhadap korban longsor Dusun Jemblung, Desa Sampang, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, lebih diprioritaskan terlebih dahulu.

“Yang paling penting sekarang, evakuasi dulu. Saya sudah pesan tadi, dirampungkan dulu untuk evakuasinya, kita tidak akan bicara yang lain, konsentrasi evakuasi,” kata Jokowi saat mengunjungi lokasi longsor, Minggu (14/12/2014).

Menurut dia, jika jalanan yang tertutup longsoran sudah bisa dibuka, maka alat berat bisa segera masuk untuk ikut membantu proses pencarian korban.

“Nanti kalau jalannya sudah didorong (longsor yang menutup ruas jalan), sudah bisa dibuka, ekskavator masuk. Diperkirakan besok ekskavator masuk karena memang kondisinya seperti itu,” katanya.

Dia mengungkapkan  titik rawan longsor di Jawa Tengah banyak sekali. Dia juga akan melihat kapan batas waktu evakuasi akan selesai dilapangan. “Batas waktu nanti akan dilihat di lapangan,” jelasnya.

Presiden mengatakan jika titik rawan longsor di Jawa Tengah banyak sekali. Maka ketika musim hujan, dia meminta agar warga berhati-hati dan waspada terutama warga yang berada di wilayah rawan longsor.

Usai Presiden melihat lokasi longsor bersama ibu Negara Iriana, Presiden kemudian mengunjungi tempat pengungsian warga Dusun Jemblung di Desa Ambal, Kecamatan Karangkobar dan memberikan bantuan kepada para pengungsi khususnya yang rumahnya tertimpa tanah longsor. (ais)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Hallo kawan, silahkan klik tombol Like / Follow untuk mendapatkan berita dan tulisan terbaru