Mimbar-Rakyat.com (Jatinangor) – Presiden Joko Widodo secara langsung mengalungkan penghargaan kepada dua Pamong Praja Muda Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), dalam upacara Pelantikan 1.456 lulusan IPDN Angkatan XXV menjadi Pamong Praja Muda, di Kampus IPDN Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat, Jumat (27/7).

Pengalungan penghargaan kepada dua Pamong Praja Muda IPDN disaksikan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo dan Rektor IPDN Ermaya Suradinata. Kedua lulusan terbaik itu adalah Puspita Dewi Pertiwi Fitrah dan Adnan Handaru Anpio Tikoto. Demikian dilaporkan

Menurut laporan website Kemendagri, http://www.kemendagri.go.id,  Puspita Dewi merupakan Pamong Praja Muda IPDN dengan prestasi yang membanggakan dengan memperoleh IPK 3,705. Atas prestasi tersebut, IPDN menghargainya dengan penghargaan Kartika Astha Bratha.

Puspita sendiri merupakan praja yang menempuh Program Diploma IV. Dia adalah praja asal Provinsi Sulawesi Selatan dan merupakan anak dari (alm) H Fitrah Latief M dan Herawati Azis.

Adapun Adnan Handaru Anpio Tikoto dilaporkan meraih penghargaan Kartika Pradnya Utama. Praja asal pendaftaran Provinsi Lampung itu sebagai lulusan terbaik Program Sarjana dengan IPK 3.722. Adnan merupakan anak dari HI Eko Samoso dan Hj Neti Latuni.

Selain mengalungkan penghargaan, Presiden Jokowi dalam pelantikan tersebut juga menyematkan pin Kader Pelopor Revolusi Mental (KPRM), Pemasangan Pangkat. Berikut Penyerahan Keputusan Menteri Dalam Negeri R1 kepada 2 lulusan terbaik, Puspita Dewi dan Adnan Handaru.

Dalam pelantikan itu, ke-1.456 juga mengucapkan Ikrar Pamong. Berikut isinya:1. Setia kepada negara Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945; 2. Setia berkorban untuk kepentingan negara bangsa dan masyarakat; 3. Siap melayani dan mengabdi untuk kepentingan masyarakat dimana pun bertugas.***(edy t)